Kunci Sukses dalam Mengatasi Masalah Hidup

Assalamu'alaikum

Sahabat fillah, setiap orang pasti pernah mendapatkan masalah, mulai dari masalah kecil sampai yang besar. Dan ketika masalah itu datang, kita tidak bisa lari darinya, melainkan harus diselesaikan hingga tuntas. Tapi, pernahkan kita mendapatkan masalah yang begitu besar, sehingga membuat kita merasa bahwa tidak ada lagi penyelesaian, tidak ada lagi jalan keluar dari masalah itu.


Kita telah meminta tolong kepada banyak orang, mencoba berbagai cara yang bisa kita lakukan, tapi masalah itu tetap saja tak terselesaikan. Jalan buntu, itu yang selalu kita temui.

Di saat seperti itu sahabat, sebenarnya ada satu cara yang terkadang kita lupakan. Padahal cara itulah yang paling jitu untuk menyelesaikan masalah kita. Yaitu dengan cara meminta tolong kepada Allah subhanahu wa ta'ala. Allah-lah satu-satunya yang mempunyai jalan keluar dalam setiap masalah kita, dalam setiap kebuntuan hidup kita. Libatkan Allah, maka masalah apapun akan terselesaikan.

Nabi Musa 'alaihi salam dalam masalahnya...

Kita coba belajar dari beberapa kisah perjalanan Nabi Musa yang dijelaskan dalam Al-Qur'an. Salah satu kisahnya adalah ketika Nabi Musa dan kaumnya yang tengah lari dari kejaran pasukan Fir'aun yang ingin membantainya. Pada waktu itu, Nabi Musa dan kaumnya lari hingga sampai ke tepi pantai. Sampai disana, tidak ada lagi jalan untuk lari. Yang ada hanyalah lautan luas yang tidak mungkin dilewati. Padahal Fir'aun dan pasukannya semakin dekat dan sudah nampak di depan mata. Pasukan yang siap membantai habis Nabi Musa dan kaumnya. Melihat pasukan Fir'aun semakin dekat, sedangkan tidak ada lagi jalan untuk lari, kaum Nabi Musa pun mulai gentar dan putus asa. 

فَلَمَّا تَرٰٓءَا الْجَمْعَانِ قَالَ أَصْحٰبُ مُوسٰىٓ إِنَّا لَمُدْرَكُونَ
"Maka ketika kedua golongan itu saling melihat, berkatalah pengikut-pengikut Musa, "Kita benar-benar akan tersusul.""
(QS. Asy-Syu'ara': ayat 61)

Mendengar perkataan kaumnya itu, Nabi Musa kemudian secara tegas membantah mereka.

قَالَ كَلَّآ  ۖ  إِنَّ مَعِىَ رَبِّى سَيَهْدِينِ
"Dia (Musa) menjawab, "Sekali-kali tidak akan (tersusul); sesungguhnya Tuhanku bersamaku, Dia akan memberi petunjuk kepadaku.""
(QS. Asy-Syu'ara': ayat 62)

Nabi Musa mengatakan itu dengan penuh keyakinan kepada Allah, bahwa Allah pasti akan menolongnya. Dan benarlah, karena keyakinan itulah Allah kemudian menolong Nabi Musa dan kaumnya.

Allah Ta'ala berfirman:
فَأَوْحَيْنَآ إِلٰى مُوسٰىٓ أَنِ اضْرِب بِّعَصَاكَ الْبَحْرَ  ۖ  فَانْفَلَقَ فَكَانَ كُلُّ فِرْقٍ كَالطَّوْدِ الْعَظِيمِ
"Lalu Kami wahyukan kepada Musa, "Pukullah laut itu dengan tongkatmu." Maka terbelahlah lautan itu, dan setiap belahan seperti gunung yang besar."
(QS. Asy-Syu'ara': Ayat 63)

Nabi Musa dan kaumnya pun melewati laut yang terbelah itu dengan selamat, sedangkan Fir'aun dan pasukannya yang juga membuntuti dibelakang menemui kebinasaan. Laut kembali menyatu dan menenggelamkan mereka sebelum mereka sampai ke pantai seberang. Itulah cara Allah dalam menolong hamba-Nya.

Sahabat...
Dari kisah tersebut, dapat kita ambil kesimpulan bahwa sebesar apapun masalah kita, selalu ada jalan keluar. Dan jalan keluar itu ada di sisi Allah subhanahu wa ta'ala. Maka mintalah tolong kepada Allah dengan penuh keyakinan. Ingat, dengan penuh keyakinan! Karena Allah tidak akan menolong seseorang yang dia ada perasaan ragu terhadap pertolongan Allah. Sebaliknya, ketika dia yakin 100% kepada Allah, maka pasti Allah akan tolong dia. Pasti, Allah akan berikan jalan keluar, dan solusi dalam semua masalah kita.

Itulah sahabat, mari kita mulai biasakan untuk melibatkan Allah dalam setiap masalah kita, jangan sedih, ingatlah...inallaha ma'ana (sungguh, Allah bersama kita)

Wallahu a'lam
Wassalamu'alaikum

Kunci Sukses dalam Mengatasi Masalah Hidup

Kunci Sukses dalam Mengatasi Masalah Hidup

Assalamu'alaikum

Sahabat fillah, setiap orang pasti pernah mendapatkan masalah, mulai dari masalah kecil sampai yang besar. Dan ketika masalah itu datang, kita tidak bisa lari darinya, melainkan harus diselesaikan hingga tuntas. Tapi, pernahkan kita mendapatkan masalah yang begitu besar, sehingga membuat kita merasa bahwa tidak ada lagi penyelesaian, tidak ada lagi jalan keluar dari masalah itu.


Kita telah meminta tolong kepada banyak orang, mencoba berbagai cara yang bisa kita lakukan, tapi masalah itu tetap saja tak terselesaikan. Jalan buntu, itu yang selalu kita temui.

Di saat seperti itu sahabat, sebenarnya ada satu cara yang terkadang kita lupakan. Padahal cara itulah yang paling jitu untuk menyelesaikan masalah kita. Yaitu dengan cara meminta tolong kepada Allah subhanahu wa ta'ala. Allah-lah satu-satunya yang mempunyai jalan keluar dalam setiap masalah kita, dalam setiap kebuntuan hidup kita. Libatkan Allah, maka masalah apapun akan terselesaikan.

Nabi Musa 'alaihi salam dalam masalahnya...

Kita coba belajar dari beberapa kisah perjalanan Nabi Musa yang dijelaskan dalam Al-Qur'an. Salah satu kisahnya adalah ketika Nabi Musa dan kaumnya yang tengah lari dari kejaran pasukan Fir'aun yang ingin membantainya. Pada waktu itu, Nabi Musa dan kaumnya lari hingga sampai ke tepi pantai. Sampai disana, tidak ada lagi jalan untuk lari. Yang ada hanyalah lautan luas yang tidak mungkin dilewati. Padahal Fir'aun dan pasukannya semakin dekat dan sudah nampak di depan mata. Pasukan yang siap membantai habis Nabi Musa dan kaumnya. Melihat pasukan Fir'aun semakin dekat, sedangkan tidak ada lagi jalan untuk lari, kaum Nabi Musa pun mulai gentar dan putus asa. 

فَلَمَّا تَرٰٓءَا الْجَمْعَانِ قَالَ أَصْحٰبُ مُوسٰىٓ إِنَّا لَمُدْرَكُونَ
"Maka ketika kedua golongan itu saling melihat, berkatalah pengikut-pengikut Musa, "Kita benar-benar akan tersusul.""
(QS. Asy-Syu'ara': ayat 61)

Mendengar perkataan kaumnya itu, Nabi Musa kemudian secara tegas membantah mereka.

قَالَ كَلَّآ  ۖ  إِنَّ مَعِىَ رَبِّى سَيَهْدِينِ
"Dia (Musa) menjawab, "Sekali-kali tidak akan (tersusul); sesungguhnya Tuhanku bersamaku, Dia akan memberi petunjuk kepadaku.""
(QS. Asy-Syu'ara': ayat 62)

Nabi Musa mengatakan itu dengan penuh keyakinan kepada Allah, bahwa Allah pasti akan menolongnya. Dan benarlah, karena keyakinan itulah Allah kemudian menolong Nabi Musa dan kaumnya.

Allah Ta'ala berfirman:
فَأَوْحَيْنَآ إِلٰى مُوسٰىٓ أَنِ اضْرِب بِّعَصَاكَ الْبَحْرَ  ۖ  فَانْفَلَقَ فَكَانَ كُلُّ فِرْقٍ كَالطَّوْدِ الْعَظِيمِ
"Lalu Kami wahyukan kepada Musa, "Pukullah laut itu dengan tongkatmu." Maka terbelahlah lautan itu, dan setiap belahan seperti gunung yang besar."
(QS. Asy-Syu'ara': Ayat 63)

Nabi Musa dan kaumnya pun melewati laut yang terbelah itu dengan selamat, sedangkan Fir'aun dan pasukannya yang juga membuntuti dibelakang menemui kebinasaan. Laut kembali menyatu dan menenggelamkan mereka sebelum mereka sampai ke pantai seberang. Itulah cara Allah dalam menolong hamba-Nya.

Sahabat...
Dari kisah tersebut, dapat kita ambil kesimpulan bahwa sebesar apapun masalah kita, selalu ada jalan keluar. Dan jalan keluar itu ada di sisi Allah subhanahu wa ta'ala. Maka mintalah tolong kepada Allah dengan penuh keyakinan. Ingat, dengan penuh keyakinan! Karena Allah tidak akan menolong seseorang yang dia ada perasaan ragu terhadap pertolongan Allah. Sebaliknya, ketika dia yakin 100% kepada Allah, maka pasti Allah akan tolong dia. Pasti, Allah akan berikan jalan keluar, dan solusi dalam semua masalah kita.

Itulah sahabat, mari kita mulai biasakan untuk melibatkan Allah dalam setiap masalah kita, jangan sedih, ingatlah...inallaha ma'ana (sungguh, Allah bersama kita)

Wallahu a'lam
Wassalamu'alaikum

Tidak ada komentar:

Posting Komentar